Gagal yang selalu harus diabaikan ketika datang menghantui, kini ia benar-benar hadir . Bukan lagi menjadi hantu, melainkan ini hadir dengan sebenar-benarnya. Gagal yang hanya berani aku lihat dari kejauhan, kini ia benar-benar nyata di pelupuk mata.
Hari ini, aku kembali berjanji pada diri sendiri. Untuk tidak berlarut-larut mengutuk diri sendiri, untuk tidak bersikap bodoh mengutuk keadaan,...